Penyuluhan Kesehatan, Masyarakat Antusias

Penyuluhan Kesehatan, Masyarakat Antusias

Masyarakat semakin sadar akan pentingnya kesehatan. Hal itu antara lain ditunjukkan dengan antusiasme ibu-ibu Desa Tamanmartani, Kalasan, Sleman pada penyuluhan kesehatan oleh tim RS Islam Yogyakarta PDHI bersama Puskesmas Kalasan, Jumat (29/4). Puluhan ibu-ibu tampak menanyakan beragam pertanyaan perihal hipertensi.

SAM_2064

Dalam penyuluhan dan pemberian wawasan mengenai hipertensi tersebut, Koordinator Unit Hemodialisa RS Islam Yogyakarta PDHI, Susana Margayanti selaku pembicara mengatakan bahwa pola hidup sehat sangat menentukan terjaganya tekanan darah agar tetap terkontrol. “Meskipun memang ada riwayat hipertensi, bisa dicegah dengan beragam tindakan seperti menjaga pola makan,” jawab Susan saat menjawab salah satu pertanyaan peserta penyuluhan kesehatan.

SAM_2076

Pencegahan lain terhadap hipertensi, lanjut Susan, adalah terus mengontrol tekanan darah agar tetap normal. “Kalau sudah ketahuan hipertensi, maka langsung mengurangi makanan yang mengandung banyak natrium,” terangnya. Misalnya saja jenis-jenis makanan/masakan yang asin atau yang diawetkan serta mengandung bahan pengawet.

Marketing RS Islam Yogyakarta PDHI, Agus Sutanto menambahkan, untuk terus dapat mengontrol tekanan darah, maka masyarakat harus mampu memeriksa tekanan darah secara mandiri menggunakan alat tensi. Untuk itu, selanjutnya RS Islam Yogyakarta PDHI berencana akan mengadakan pelatihan cek tensi dan pembagian alat tensi bagi ibu-ibu perwakilan dari masing-masing dukuh di Desa Tamanmartani, Kalasan, Sleman. “Nanti masyarakat akan mengisi formulir, dan semuanya bertujuan untuk kesehatan masyarakat,” tambah Agus.

SAM_2095

Sementara itu, PLKB Kecamatan Kalasan, Muhadi, menyampaikan tentang terlaksananya bakti sosial layanan Keluarga Berencana (KB) dan Papsmear pada Senin (11/4). Beliau menjelaskan kepada masyarakat yang telah mengikuti layanan tersebut untuk melakukan kontrol rutin ke RS Islam Yogyakarta PDHI. “Di Desa Tamanmartani sendiri ada tujuh orang yang mengakses layanan IUD dan 11 orang untuk yang implant,”jelas Hadi. “Kerjasama kami dengan RS Islam Yogyakarta PDHI tersebut bertujuan agar seluruh masyarakat Tamanmartani selalu sehat”, lanjutnya.

SAM_2077

Dalam kegiatan tersebut, selain penyuluhan kesehatan bertema hipertensi, peserta mendapatkan buletin RS Islam Yogyakarta PDHI bertema peran orang tua dalam tumbuh kembang anak. “Nah, dari buletin yang sudah didapatkan, kita juga harus paham mengenai peran orang tua dalam perkembangan anak dari kecil hingga dewasa,” ujar Hadi. Peserta juga mendapatkan brosur berisi wawasan mengenai hipertensi.

0 Komentar