
Saat ini, masyarakat Indonesia tengah diresahkan dengan pengungkapan dan penggerebekan produsen vaksin palsu di Bekasi. Apalagi, vaksin palsu untuk balita tersebut telah beredar sejak 2003, yang mungkin saja menyebar hampir di seluruh Indonesia. Namun, pelanggan setia, konsumenataupun masyarakat yang hendak mengakses layanan kesehatan di RS Islam Yogyakarta PDHI tak perlu khawatir terkait peredaran vaksin palsu tersebut. Sebab, RS Islam Yogyakarta PDHI menjamin keaslian dan kualitas vaksin maupun obat yang diberikan.
Manajer Penunjang Medis RS Islam Yogyakarta PDHI, Ibu Dhaniah El Fitri, S.Si., Apt., mengatakan vaksin di RS Islam Yogyakarta PDHI dijamin asli. “Kami berani menjamin keaslian vaksin kami. Sebab, kami mengambil langsung dari distributor/Pedagang Besar Farmasi (PBF) resmi,” ujar Ibu Dhaniah (27/6). PBF resmi adalah PBF yang berhak menyalurkan obat,maupun vaksin dari produsen untuk didistribusikan ke apotek dan farmasi rumah sakit. PBF resmi juga harus harus menjamin keaslian obat maupun vaksin yang disalurkan dan memenuhi syarat – syarat tertentu dan selalu dipantau oleh BPOM. Bahkan, RS Islam Yogyakarta PDHI mendapatkan vaksin dari distributor resmi utama. Hal inilah yang menjadikan RS Islam Yogyakarta PDHI berani menjamin keaslian vaksin maupun obat yang disediakan.
Bukan hanya itu, Ibu Dhaniah menyampaikan bahwasanya keaslian vaksin dan obat saja belum cukup. Hal penting selanjutnya yang wajib dipenuhi dan diperhatikan adalah jaminan kualitas obat. Apoteker beserta tim Farmasi Rumah SakitIslam Yogyakarta PDHI bekerjasama dengan bagian terkait mempunyai kewajiban dan tanggungjawab untuk menjamin menjaga kualitas vaksin/obat yang akan diberikan kepada masyarakat. “Untuk itu, masyarakat khususnya pelanggan dan siapapun yang mengakses layanan kesehatan di RS Islam Yogyakarta PDHI tidak perlu cemas,kami menjamin keaslian dan kualitas obat maupun vaksin,” lanjut Ibu Dhaniah.
Menurut Ibu Dhaniah, ada beberapa upaya yang harus dan wajib dilakukan Rumah Sakit guna menjaga keaslian dan kualitas vaksin/obat. Apoteker mempunyai tanggungjawab untuk menyediakan obat asli dan berkualitas,serta menjaga kualitas obat maupun vaksin hingga sampai ke pasien/masyarakat.
Dalam hal ini, pengelolaan vaksin dan obat di rumah sakit menjadi wewenang farmasi,dibawah tanggungjawab Apoteker, termasuk di RS Islam Yogyakarta PDHI. Apoteker beserta tim farmasi RS Islam Yogyakarta PDHI bekerjasama dengan bagian terkait juga menjalankan berbagai upaya untuk menjamin keaslian dan menjaga kualitas vaksin maupun obat yang disediakan.
Upaya yang dilakukan RS Islam Yogyakarta PDHI antara lain :
- Selalu membeli vaksin/obat pada distributor/ PBF resmi yang menjamin keaslian dan kualitasnya (bisa dicek dalam dokumen faktur yang disimpan).
- Memastikan bahwa PBF/supplier mengantar vaksin/obat dengan tetap menjaga kualitasnya dengan coolbox suhu 2-8 derajat Celcius, selalu mengecek kondisi vaksin dan suhu saat penerimaan vaksin/obat serta adanya form khusus untuk dokumentasi.
- Memastikan vaksin disimpan baik pada suhu 2-8 derajat Celcius atau sesuai ketentuan. Suhu tersebut benar-benar harus selalu dipantau secara rutin setiap hari oleh petugas farmasi.
- Memastikan vaksin dibawa ke klinik anak dengan menggunakan coolbag untuk menjaga kualitas vaksin. Hal tersebut harus selalu dilakukan meski jarak lokasi klinik anak hanya beberapa meter dari farmasi.
- Memeriksa dan memantau kadaluarsanya obat dan vaksin.
Berbagai upaya tersebut selalu dilakukan RS Islam Yogyakarta. Sebab, lanjut Ibu Dhaniah, RS Islam Yogyakarta PDHI berkewajiban untuk menyediakan vaksin yang asli dan berkualitas. Hal tersebut demi pelayanan kesehatan yang terbaik bagi masyarakat sesuai dengan motto RS Islam Yogyakarta PDHI, “Karena Allah, Kami Sajikan Yang Terbaik Untuk Kesembuhan Anda”.