Menyambut Datangnya Buah Hati
Oleh : Siti Nurhayatun, S.Kep., Ners. (Komite Keperawatan RS Islam Yogyakarta PDHI)
Buah hati adalah penyambung cerita penerus sejarah bagi keluarga sehingga kehadiran buah hati adalah harapan setiap orang tua, baik buah hati yang pertama, kedua dan yang ke berapapun dia tetap menjadi harapan orang tua. Besar harapan setiap orang tua terhadap buah hati sehingga orang tua berusaha semakimal yang terbaik ketika menyambut buah hati. Kapan dan bagaimana cara menyambut buah hati yang baik dan benar sehingga yang dilakukan orang tua efektif terhadap sang buah hati.
Menyambut buah hati oleh ayah bunda dimulai ketika sang bunda dinyakan positif hamil dimana janin mulai terbentuk sampai sang buah hati dilahirkan ke duani fana ini. Persiapan ayah bunda menyambut buah hati ada tahapannya yaitu ketika buah hati dalam kandungan, ketika buah hati menjelang kelahiran dan ketika buah hati sudah dilahirkan. Dan persiapannya berupa persiapan mental, persiapan material dan persiapan lingkungan.
A. Saat buah hati dalam kandungan
- Persiapan mental
a. Ibu merasa senang, penuh rasa syukur
b. Ibu harus berfikir posif terhadap banyak hal
c. Kasih sayang dari suami dan anggota keluarga lain
d. Rajin beribadah dan mendekatkan diri kepada Maha Pencipta.
e. Ibu membaca buku tentang kegawatan dalam kehamilan, merawat anak dll2. . Persiapan fisik
2. Persiapan fisik
a. Ibu harus makan makanan bergizi yang seimbang kandungannya seperti karbohirat ( makanan pokok seperti nasi), lemak, protein hewani dan nabati ( lauk pauk), vitamin dan mineral ( sayur dan buah) serta pelengkap seperti susu. Tidak ada makanan pantangan bagi wanita hamil, hanya saja tidak disarankan untuk mengomsumsi makanan instant , makanan cepat saji dan makanan yang pemasakan tidak sempurna seperti sate.
b. Imunisasi bagi ibu seperti TT dan suplemen seperti asam folat, vitamin, kalk dan zat besi.Konsumsi obat bagi wanita hamil dengan pengawasan dokter
c. Pemeriksaan kesehatan ibu dan calon bayi secara teratur di sarana kesehatan
d. Ibu melakukan aktifitas yang seimbang dan istirahat cukup
e. Senam hamil dan perawatan payudara secara teratur
3. Persiapan lingkungan
a. Dukungan suami dan keluarga terhadap emosional.
b. Lingkungan rumah yang bersih dan sehat.
Persiapan orang tua saat buah hati masih dalam kandungan. (healthline.com)
B. Saat menjelang atau pada saat kelahiran buah hati
- Persiapan mental
a. Mendekatkan diri pada Maha Pencipta dan memohon pertolongan pada Yang Maha Kuasa agar diberi kemudahan dalam persalinan.
b. Ibu menyiapkan diri untuk proses kelahiran bahwa melahirkan adalah kondrat seorang wanita, ada rasa sakit saat kontraksi sebagai proses membuka jalan lahir, dan ibu siap dengan proses tersebut, menumbuhkan semangat untuk berjuang melahitkan anak.
2. Persiapan material
a. Kondisi tubuh ibu sehat, tekanan darah normal, kadar darah ( Hb ) normal.
b. Ibu mengerti tanda-tanda akan melahirkan.
c. Orang tua sudah siap dengan biaya yang akan dikeluarkan untuk proses persalinan
d. Perlengkapan bayi sdh siap pakai baik itu baru atau simpanan terdahulu harus sudah dicuci, disetrika dan ditata rapi, ketika mendekati hari perkiraan lahir harus sdh menyiapkan perlengkapan ibu dan bayi dalam tas sewaktu-waktu ada tanda-tanda melahirkan sudah siap menuju sarana kesehatan
3. Persiapan lingkungan
a. Pilih dan siapkan kamar yang akan digunakan oleh buah hati kita, kamar bersih, cukup pencahayaan, lebih baik jika sinar matahari pagi bisa masuk kamar, sirkulasi udara lancar tidak pengap.
b. Siapkan transportasi yang akan digunakan untuk mengantar jika masuk proses persalinan.
c. Dukungan keluarga ketika ibu dalam proses melahirkan, keluarga mendukung dengan doa dan semangat serta membesarkan hati ibu, tidak menamah kecemasan dan jika kondisi tidak diharapkan terjadi keluarga mampu membuat keputusan yang cepat dan tepat serta bekerjasama dengan medis dan paramedic disarana kesehatan tersebut.
Sebelum kelahiran dan setelah kelahiran buah hati, juga memerlukan persiapan yang matang. (kidspot.com)
C. Saat buah hati telah lahir
- Persiapan Mental
a. Kasih sayang terhadap buah hati.
b. Untuk anak pertama ibu mulai belajar merawat bayi secara langsung ketika masih disarana kesehatan dipandu oleh petugas kesehatan, merawat bayi meliputi memandikan, merawat tali pusat, pijat bayi, cara menyusui, tanda bayi sakit.
c. Dukungan dan peran serta suami terhadap istri dalam merawat buah hati
2. Persiapan fisik/material
a. Kesehatan ibu / kondisi fisik ibu
b. Kecukupan ASI untuk buah hati.
c. Hal-hal yang mendukung produksi ASI yaitu asupan nutrisi ibu, kebersihan payudara, kondisi psikologis ibu ( kecemasan, kelelahan).
3. Persiapan Lingkungan
a. Tempat tinggal sehat, bersih, cahaya matahari cukup, sirkulasi udara baik, penerangan cukup, tidak asap rokok dan asap yang lain, seperti debu yang berlebihan.
b. Sekitar rumah dan kamar bebas dari sarang nyamuk.
Orang tua harus mempersiapkan yang terbaik bagi buah hati. (kidspot.com)
Semoga bermanfaat!
