RSIY PDHI Lakukan Kredensial Analis Kesehatan dan Ahli Gizi

RSIY PDHI Lakukan Kredensial Analis Kesehatan dan Ahli Gizi

Pemerintah mendorong setiap tenaga kesehatan untuk menjunjung tinggi keselamatan pasien. Salah satu upayanya adalah dengan mencegah terjadinya kecelakaan medis akibat inkompetensi tenaga medis di rumah sakit. Karena itu, pemerintah mendorong setiap rumah sakit untuk melakukan kredensial terhadap tenaga medis.

Tim KPTL dan Patelki DPW jogja sedang melakukan kredensial terhadap analis kesehatan RSIY PDHI.

Kredensial ialah proses menjamin tenaga medis yang berkompeten di bidangnya sesuai dengan standar profesi sehingga layak diberi kewenangan klinis untuk menjalankan tindakan medisnya terhadap pasien. Kewenangn klinis adalah sebuah kewenangan untuk melakukan tindakan medis tertentu sesuai dengan yang ditugaskan oleh rumah sakit.

 

Karenanya, RSIY PDHI baru saja melakukan kredensial untuk profesi tenaga lain yaitu analis kesehatan dan ahli gizi. Menurut kepala Sub Komite Kredensial, Ali Rooin Mas’uul, kredensial dilakukan untuk menjamin tenaga kesehatan memiliki kompetensi sesuai dengan standar profesi masing-masing.

“Kredensial profesi tenaga kesehatan lain dilakukan oleh Komite Profesi Tenaga Kesehatan lain (KPTL) bekerja sama dengan PATELKI DPW. Begitu juga dengan tenaga ahli gizi, kredensialnya diasesori oleh Retno, M.Kes dari RSUP Dr. Sardjito,” terangnya.

Ahli Gizi RSIY PDHI sedang dilakukan kredensial oleh tim dan Retno, M,Kes

Tujuan dari kredensial ini adalah untuk memberikan kelayakanan berupakan kewenangan secara klinis bagi profesi tenaga kesehatan lain sesuai dengan standar komptensinya. Artinya, apakah tenaga tersebut sudah berkompten atau tidak sehingga layak diberikan kewenangan klinis dari rumah sakit. Kredensial ini sebagai acuan kerja tenaga kesehatan dalam melindungi keselamatan pasien sekaligus menjadi pengakuan dan penghargaan terhadap profesi tenaga kesehatan.

 

“Selain itu, kredensial ini dilakukan untuk memenuhi rekomendasi akreditasi & persiapan resurvei akreditasi pada bulan Desember akhir tahun nanti,” tukas Ali Rooin.

0 Komentar