Pengajian Rutin Karyawan, Teguhkan Iman Menangkal Fitnah Akhir Zaman

Pengajian Rutin Karyawan, Teguhkan Iman Menangkal Fitnah Akhir Zaman

Sabtu pagi (15/4) pukul 08.00 WIB, lantunan ayat suci Al-Qur’an, telah menggema di sudut-sudut Masjid Multazam RS Islam Yogyakarta PDHI. Lantunan tersebut berasal dari pembacaan ayat suci Al-Qur’an dari jamaah pengajian rutin karyawan Sabtu. Usai membaca Al-Qur’an bersama, para peserta pengajian pun dengan khidmat mendengarkan materi pengajian.

Pada kesempatan itu, materi pengajian disampaikan oleh Ustadz Suhari, Lc. Beliau menyampaikan materi tentang tanda-tanda akhir zaman bagian kedua. “Ada tiga jenis kiamat yakni sughro, misalnya kematian lalu wustho, ditiupnya sangkakala oleh Malaikat Isrofil, lalu kubro, yakni saat manusia dihisab di Padang Mahsyar,” ujarnya.

Beberapa tanda kiamat, menurut Ustadz Suhari antara lain wafatnya Rasulullah, penguasaan Baitul Maqdis, terjadinya wabah (saat masa Umar bin Khatab) dan kecukupan harta sehingga tidak ada yang menerima sedekah (saaat masa Umar bin Abdul Aziz) serta banyaknya fitnah. “Fitnah dalam hal ini adalah ikhtiba’ atau ujian kekufuran,” tambahnya.

Selain itu, ada beberapa tanda lain terjadinya kiamat yakni banyak munculnya nabi palsu, timbulnya api di Hijaz (sudah terjadi), diperanginya bangsa Turki, diperanginya bangsa Non Arab (Ajm/ mongol), hilangnya amanah dan amanah sudah disia-siakan. Diangkatnya ilmu/ merebaknya kebodohan, banyaknya kedzaliman dan merebaknya riba dan zina. “Ini semua adalah tanda-tanda bahwa kiamat memang sudah sangat dekat. Sebab, sudah banyak sekali yang sudah berlalu,” terang Ustadz Suhari.

Untuk itulah, sebagai seorang muslim hendaklah melindungi diri dari segala macam fitnah akhir zaman. “Pertama dengan cara rajin menghadiri majelis ilmu, khususnya ilmu agama, memperbanyak ta’awudz atau berlindung kepada Allah dari segala macam fitnah akhir zaman,” katanya. Misalnya saja, kata Ustadz Suhari, kemunculan media-media massa juga pendukung munculnya Dajjal. Artinya, media yang seringkali menjungkir balikkan fakta. Selain media, ulama-ulama palsu yang tidak kredibel dalam menyampaikan materi agama juga merupakan tanda akhir zaman.

Untuk itu, beliau berpesan agar sebagai muslim tetap bersama dan mengikuti tuntunan ahlus sunah serta tidak mendekati teman yang bisa mendekatkan kita pada fitnah juga penting dilakukan seorang muslim. “Terpenting adalah kita harus terus meneguhkan iman kita kepada Allah SWT agar terhindar dari fitnah akhir zaman,” tambahnya.

SAM_6432

SAM_6434

SAM_6437

SAM_6441

SAM_6438

0 Komentar