
RS Islam Yogyakarta PDHI baru saja melaksanakan survei verifikasi akreditasi rumah sakit tahun ke-2 oleh surveior KARS, Kamis (6/12). Ini adalah tahun kedua RSIY PDHI disurvei oleh KARS (Komisi Akreditas Rumah Sakit), setelah sebelumnya mendapatkan bintang 5 atau nilai paripurna.
Direktur RSIY PDHI, dr. H. Bima Achmad Bina Nurutama dalam sambutannya mengatakan, semangat survei verifikasi akreditasi ini tidak lain adalah untuk meningkatkat kualitas pelayanan dan keselamatan pasien di rumah sakit. “Kita menyadari bahwa kualitas pelayanan dan keselamatan pasien itu sangat penting. Karena itu, kita berupaya untuk terus menjalankan apa yang menjadi penilaian dari KARS,” jelasnya.

Flash mop, dokter, perawat, dan tim akreditasi menyambut kedatangan survior KARS dengan menyanyikan hand hygien.
Lebih lanjut, dr. Bima menjelaskan bahwa hal ini juga sudah diamanatkan oleh para pendiri rumah sakit, yaitu bagaimana untuk tetulung (menolong) orang lain. “Karenanya, kita menganggap setiap pasien yang datang itu sebagai tamu-tamu Allah yang harus kita layanani dengan sebaik-baiknya,” jelasnya.
Sedangkan surveior dari KARS, Rohani Aziz, S.Kep, M.Kes, dalam sambutan dan exit conference menyebutkan bahwa ia terharu dengan sambutan dan semangat yang ditunjukan oleh rumah sakit dalam menyambut survei verifikasi akreditas tahun kedua ini. “Saya lihat sangat antusias dan semangat sehingga pantas bila rumah sakit ini mendapatkan predikat paripurna,” katanya.
Di akhir acara, Rohani berpesan agar antusias dan semangat ini jangan sampai hilang. Hal ini mengingat, tahun tahun akreditasi ini sudah berubah menjadi SNARS (Standar Nasional Akreditasi Rumah SAkit) Edisi 1 yang sedikit lebih sulit. “Karena itu, dengan semangat yang ditunjukkan, harus yakin dan optimis bahwa tahun depan pasti bisa,” jelasnya.